Pusat Grosir Surabaya, Mal Jujugan Saat di Surabaya

Pusat Grosir Surabaya, Mal Jujugan Saat di Surabaya – Membahas mengenai mal tak kalah menarik dengan pembahasan tempat wisata. Di Surabaya yang merupakan ibukota provinsi Jawa Timur terdapat puluhan mal yang berdiri dan selalu ramai dikunjungi. Di Kabupaten Gresik, Tuban dan Bojonegoro juga ada beberapa yang berdiri, meskipun tidak sebanyak di Surabaya namun mal di sana juga tak kalah ramainya. Tapi di anehnya di Kabupaten Lamongan hanya ada satu mal, itupun reputasinya meredup, seolah hidup segan mati tak mau.

Tahun awal berdirinya mal Lamongan yang bernama Lamongan Plaza memang amat ramai. Namun di tahun kedua sudah berkurang drastis dan terus meredup di tahun-tahun selanjutnya. Pemilik stand di dalam mal sepertinya merugi sehingga tiap tahun selalu berganti pemiliknya. Pernah ada brand Ramayana yang berkibar disana, namun hanya setahun, setelah itu ganti dengan brand lainnya. Tapi nasibnya juga sama.

Pusat Grosir Surabaya

Biasanya untuk memanjakan hasrat belanja dan jalan-jalan, saya lebih suka ke Surabaya. Beberapa mal jadi pilihan saya. Yang paling sering jadi jujugan dan jadi favorit adalah Pusat Grosir Surabaya. Awalnya sedikit ragu apakah Pusat Grosir Surabaya atau PGS bisa disebut Mal? Mengingat tempat ini tidak sama dengan mal lain yang terlihat rapi, menarik dan enak dijadikan tempat nongkrong. Seperti halnya Tunjungan Plaza, Galaxy Mall, Cito, Surabaya Plaza maupun yang lainnya.

Saya kemudian menanyakan pada teman-teman Blogger Surabaya yang salah satunya adalah Ning Triana Dewi pemilik blog trianadewi.com, apakah Pusat Grosir Surabaya bisa disebut mal? Ternyata beberapa orang yang kebetulan online di WAG Ning Blogger Surabaya banyak yang mengiyakannya. Pusat Grosir Surabaya yang biasa disebut PGS adalah salah satu Mal di Surabaya.

Pengertian Mal

Menurut Ejaan Bahasa Indonesia Yang Disempurnakan, penulisan serapan yang benar adalah mal. Bukan Mall dengan dobel huruf L diakhir. Namun banyak yang salah kaparah dalam penyebutan maupun kepenulisannya.

Dalam KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) yang disebut dengan mal adalah gedung atau kelompok gedung yang berisi macam-macam toko dengan dihubungkan oleh lorong (jalan penghubung). Sementara Wikipedia memberikan pengertian yang lebih luas.

Mal menurut Wikipedia adalah jenis pusat perbelanjaan yang secara arsitektur berupa bangunan tertutup dengan suhu yang diatur dan memiliki jalur untuk berjalan jalan yang teratur sehingga berada di antara toko-toko kecil yang saling berhadapan. Mal memiliki bentuk arsitektur bangunan yang melebar (luas), dan umumnya sebuah mal memiliki tinggi tiga lantai.

Merujuk pada pengertian tersebut diatas PGS ternyata memenuhi semua kreterianya sehingga bisa disebut mal dan pusat perbelanjaan modern.

Alasan Pusat Grosir Surabaya Menjadi Favorit

Pusat Grosir Surabaya termasuk mal yang baru berdiri karena baru ada pada tahun 2007. Banyak orang luar daerah Surabaya seperti saya, salah menyebut PGS sebagai pasar Turi. Maklum tempat ini merupakan perluasan dari Pasar Turi yang legendaris dan berada di lokasi yang berdekatan. Namun dari sisi manajemen maupun bangunannya berbeda. PGS berada di seberang Pasar Turi yang dipisahkan dengan jalur jalan Raya.

Dibandingkan dengan mal lainnya di Surabaya, PGS menjadi mal favorit saya kala di Surabaya. Kalau kebetulan mengajak teman atau saudara ke Surabaya, saya selalu menyempatkan diri untuk ke tempat perbelanjaan yang satu ini. Alasan saya menjadikan PGS sebagai mal favorit adalah sebagai berikut :

1.  Lokasi Strategis

PGS yang berlokasi Jl. Raya Dupak No.1 Surabaya memiliki lokasi yang cukup strategis. Disamping dekat dengan stasiun kereta api Pasar Turi, jalurnya juga dilewati oleh banyak angkutan umum dan juga bis kota. Hal ini memudahkan saya buat pulang pergi atau sekedar mampir sebentar disini.

Kala suntuk menunggu kereta api Komuter Sulam atau menunggu jadwal acara di Surabaya, iseng masuk ke PGS sekedar untuk cuci mata atau mengambil uang di deretan ATMnya. Kadang juga berbelanja suatu barang dan nyari makanan kala lapar.

2.  Barang Yang dijual Lengkap

PGS berada di tanah seluas 10.000 meter persegi dan memiliki 8 lantai. Berdasarkan penelusuran di google ada 2.300 gerai yang beroperasi di sana. Aneka barang kebutuhan yang dijual juga lengkap, mulai dari elektronik, alat rumah tangga, pakaian hingga aneka jajanan. Produknya dari berbagai merk dan tersedia banyak ukuran.

3.  Harga Termurah

PGS adalah mal yang berkonsep grosir. Barang yang dijual sejatinya adalah untuk kulakan atau grosir. Namun tidak tertutup kemungkinan ada juga produk-produk yang bisa dibeli secara eceran tergantung toko yang menjualnya. Karena tokonya untuk grosir maka harganya juga ikutan grosir sehingga lebih murah. Bisa dilakukan tawar menawar jika harganya dirasa terlalu mahal.

Orang-orang di desa saya kalau mau mencari barang buat agenda Agustusan atau acara lain yang membutuhkan barang jumlah banyak selalu pergi ke PGS. Harganya yang murah tentunya bisa meringankan anggaran kegiatan.

4.  Fasilitas lengkap

Sama seperti mal lain pada umumnya, PGS juga memiliki fasilitas yang lengkap. Ada deretan ATM dari berbagai bank, tempat parkir untuk roda dua dan roda tiga, sentra kuliner, musholla yang cukup luas, toilet umum dan yang terpenting ada petugas keamanan yang hilir mudik dan mudah ditemui.

Karena PGS itu tempatnya sangat luas, Saya sering sekali kesasar kala di dalamnya. Mau nyari pintu keluar pernah kesasar ke basemant, mau nyari toilet tapi malah masuk ke stand toko. Kalau sudah seperti ini, cara teraman adalah bertanya pada petugas keamanan yang mudah dikenali lewat seragamnya. Dijamin aman dan tanpa nyasar lagi.

Kalau ada kesempatan ayok barengan dengan saya ke Pusat Grosir Surabaya!

Munasya

Blogger, Writer and Teacher Contact Person : email : sy4r0h@gmail.com Twitter : @Munasyaroh_fadh IG. : @Muns_Fadh

4 komentar di “Pusat Grosir Surabaya, Mal Jujugan Saat di Surabaya

  1. Mbaak, aku ngakak Mall di Lamongan disebutkan Mati Segan Hidup Tak Mau. Sengaja ditulis begitu atau kliru susuananya? Mestinya kan Hidup Segan Mati Tak Mau, haha..

    Sebagai orang Surabaya saya ke PGS cuma 2x aja, nganterin teman kulakan. Betul, Mall ini memang khusus grosir makanya banyak tumpukan barang sampe meluber ke gang-gang. Udah mirip pasar sih. Tapi aku senang di sini, walaupun sempit harga barangnya murah-murah. Kalau ke sini enaknya ngajak teman yang suka jalan, ngliter sampe keringetan ya seneng2 aja. Coba klo sama Mas Rinaldy wani gegeran di sana haha

    1. Makasi atas koreksinya mbak… Maksudnya memang seperti itu tapi jari gak konsisten nulisnya.

      PGS emang tempatnya kulakan, om Rey ajakin kulakan ajah mbak biar maubke PGS

  2. hahaha, saya dong seringnya nulis Mall Mbak, kayak familier aja dengan mall 😀
    Ternyata salah ya, padahal udah sering banget nulisnya gitu 😀

    Kalau PGS saya jarang banget ke sananya, terakhir udah bertahun-tahun ga ke sana.
    Paling enak ke sana jangan pas mau puasa atau lebaran, astagaaaa ramai ga karuan

    1. Saya juga sering salah menuliskan dg dobel L, tapi setelah liat KBBI baru paham

      Emang kalau mendekati lebaran, PGS amat sangat ramai. Juga saat masuk sekolah tahun ajaran baru

Tinggalkan Balasan ke Munasya Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kembali ke atas
error: Content is protected !!