Kenalin Bus Otomatis Pertama di Indonesia, Navya Arma

Pernah gak melihat film yang bersetting dunia modern dimana ada mobil berjalan tanpa supir? Ternyata eh ternyata hal tersebut sekarang bisa diwujudkan di dunia nyata lho. Bahkan di negara kita tercinta (Indonesia) mobil tanpa supir tersebut sudah muncul dan bisa dinaiki siapa saja yang menginginkannya. Saat ini Bus otomatis pertama di Indonesia ada di The Breeze, BSD City.

First Autonomous Vehicle at Green Office Park di BSD City
First Autonomous Vehicle at Green Office Park di BSD City

Bus yang diberi Navya Arma ini merupakan transportasi cerdas bertenaga listrik yang telah dipergunakan di berbagai negara maju. Dengan teknologi GPS dan sensor LIDAR (Light Radar) berkamera resolusi tinggi untuk big data analysis, mobil siap untuk ditumpangi ke area yang dituju. Bagi yang ingin menaiki mobil tanpa supir tersebut atau istilahnya disebut Autonomous Vehicle dapat datang langsung ke lokasi. First Autonomous Vehicle at Green Office Park di BSD City.

Autonomous Vehicle Sebelumnya Sudah Hadir di G20 Bali

Pada perhelatan G20 di Bali November kemarin, 20 negara maju dan berkembang membahas berbagai hal penting dalam forumnya. Salah satu hal urgent yang dibahas adalah percepatan pemulihan global supaya kerusakan bumi dapat tertanggulangi. Bentuknya berupa transisi energi tak terbarukan dari penggunaan bahan bakar minyak (BBM) ke penggunaan energi terbarukan seperti bahan bakar listrik

Tak sekedar pembahasan, pada Forum tingkat dunia G20 tersebut, ditampilkan juga side event berkonsep green Mobility. Saat itu telah dimunculkan armada transportasi berbahan listrik Autonomous Vehicle, Navya Arma dalam Event “Electric Vehicle Exhibition” di Nusa Dua Bali, pada tanggal 11-16 November 2022. Event ini merupakan official side event dari G20 Summit.

Mobil Otomatis pertama di G20 Bali
Pak Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dengan latar Navya Arma

Kemunculan Navya Arma dalam pameran G20 Bali berhasil menarik perhatian Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi. Pak Menteri menilai Autonomous Vehicle dapat mewujudkan transportasi masa depan dan menjadi bagian dari pembangunan kota pintar yang sustainable di Indonesia.

Visi Sinarmas Land Untuk Pembangunan Berkelanjutan

Moda transportasi bus otomatis tanpa supir Autonomous Vehicle merupakan sumbangsih Sinarmas Land untuk mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) masyarakat Indonesia. Salah satu bentuk cakupan SDGs adalah peningkatan kesejahteraan ekonomi masyarakat dan pembangunan secara berkesinambungan dengan mempertimbangkan kualitas lingkungan hidup.

Pengembang properti yang membangun Klaska Residence Apartemen di Surabaya ini selalu berkomitmen mewujudkan kepedulian pelestarian lingkungan melalui penerapan visi green di setiap proyeknya. Diluncurkannya First Autonomous Vehicle at Green Office Park, BSD City diharapkan memenuhi tujuan tersebut. Navya Arma dari Autonomous Vehicle menjadi bagian dari usaha Sinarmas Land membangun smart city dengan energi terbarukan yang lebih ramah lingkungan dan berkelanjutan.

Mobil listrik otomatis tanpa supir

Kawasan Green Office Park dalam BSD City telah tersertifikasi sebagai Green Mark District pertama di Indonesia dari Building Construction Authority (BCA) Singapura. Gedung perkantoran dalam kawasan BSD City juga telah mendapat sertifikasi sebagai green building dari Green Building Council Indonesia (GBCI).

BSD City saat ini telah dipilih sebagai lokasi dijalankannya kendaraan listrik otomatis di Indonesia. Masyarakat Indonesia terutama yang berdomisili di Jakarta dapat menjadi yang pertama mencoba teknologi terkini ini secara langsung di Green Office Park sampai tanggal 21 Desember 2022. Nantinya di tanggal 22 Desember hingga 04 Januari 2023 akan beralih di pamerkan dalam area The Breeze.

Kecanggihan Autonomous Vehicle

Kolaborasi antara Sinarmas Land dan Mitsubishi Coorporation yang didukung dengan pendanaan dari JICA (Japan International Cooperation Agency), Mitsubishi Corporation dan MACNICA Inc menghadirkan kendaraan masa depan Autonomous Electric Vehicle (AV) atau kendaraan listrik otomatis tanpa supir bernama Navya Arma.

Navya Arma menjadi bukti nyata sumbangsih Kolaborasi pihak swasta dalam menciptakan kemudahan dan kenyamanan hidup manusia modern. Uji coba tahap pertama Navya Arma telah sukses dilakukan di Q-Big BSD City pada Bulan Mei hingga Bulan Juli 2022 yang lalu. Lalu uji coba berikutnya berada di kawasan BSD Green Office Park (GOP) pada tanggal 27 Agustus 2022 hingga 5 Januari 2023.

Bus Otomatis pertama di Indonesia ada di The Breeze, BSD City
Autonomous Vehicle

Kecanggihan Navya Arma sudah tidak perlu diragukan lagi. Kendaraan Autonomous Vehicle at Green Office Park di BSD ini telah dilengkapi dengan beragam sensor mulai dari pemanfaatan GNSS (Global Navigation Satellite Systems) dan sensor LIDAR (Light Radar). Kedua sensor digabungkan dengan kamera resolusi tinggi dan diproses oleh komputer yang tertanam di dalam mobil menjadi big data analysis.

Kendaraan otomatis pertama di Indonesia tersebut dapat mendeteksi, melacak dan mengklasifikasi halangan di sekitar area secara real time. Teknologi modern didalamnya dapat menentukan lintasan dan profil kecepatan optimal yang harus dijalankan. Kemampuan akselerasi, kemudi, dan pengereman secara otomatis juga dimiliki sehingga dapat menurunkan tingkat kecelakaan yang diakibatkan oleh manusia (human eror).

Memiliki penggerak listrik dan battery pack berkapasitas 33 kWh, Navya Arma bisa bertahan hingga 9 jam atau nyaris setengah hari. Jam kerja kantor yang hanya 8 jam saja kalah durasinya. Jika kedepannya dijadikan moda transportasi komersial, Navya Arma pastinya menjadi alternatif Transportasi Umum yang paling banyak diincar.

Kendaraan listrik otomatis Navya Arma diharapkan menjadi pionir solusi swakemudi transportasi untuk penumpang dan barang. Dengan dimensi 4,7 m x 2,1 m, kendaraan ini mampu menampung 15 penumpang, dengan formasi 11 duduk dan 4 orang berdiri. 2 s/d 3 keluarga kecil bisa masuk didalamnya.

Tata Cara dan Persyaratan Naik Navya Arma, Autonomous Vehicle di BSD City

Setelah membaca ulasan mengenai bus otomatis pertama di Indonesia ini, pembaca Coretan Dari Desa tentunya penasaran dan ingin mencobanya secara langsung. Sebelum menaiki, perhatikan tata cara dan persyaratan dibawah ini supaya lancar dan nyaman.

Masyarakat umum dapat mencoba kendaraan listrik otonom ini secara gratis tanpa dikenakan biaya tambahan apapun dengan tata cara dan persyaratan sebagai berikut :

Tata Cara Naik Navya Arma

Aplikasi OneSmile untuk tiket Autonomous Vehicle

  1. Download aplikasi OneSmile di Apple App Store atau Google Playstore.
  2. Lakukan pendaftaran akun dan isi survei yang ada didalam aplikasi OneSmile. Setelah mengisi akan mendapatkan barcode tiket gratis.
  3. Datang ke Lobby Utama The Breeze, BSD lalu tunjukkan tiket barcode kepada petugas untuk dapat menaiki Autonomous Vehicle.
  4. Setelah melakukan perjalanan dengan Navya Arma, jangan lupa, isi kembali survei Quick Review di aplikasi OneSmile.

Persyaratan Menaiki Navya Arma.

  • Tinggi badan minimal penumpang adalah 120cm. Anak-anak di bawah umur atau dibawah tinggi minimal tidak diperkenankan naik.
  • Sabuk pengaman harus dikenakan selama berada dalam kendaraan.
  • Tidak dianjurkan berdiri karena telah tersedia 11 kursi
  • Untuk menjaga kesehatan bersama, harus tetap menggunakan masker.
  • Tidak diperbolehkan merokok, makan, dan minum di dalam kendaraan listrik otonom Navya Arma.
  • Barang belanjaan ataupun binatang peliharaan tidak boleh dibawa masuk Navya Arma.

Yuk yang belum pernah mencoba, silahkan antri! Navya Arma atau Bus Autonomous Vehicle beroperasi setiap hari Selasa s/d Minggu mulai pukul 10.00 hingga 17.00 WIB.

Munasya

Blogger, Writer and Teacher Contact Person : email : sy4r0h@gmail.com Twitter : @Munasyaroh_fadh IG. : @Muns_Fadh

Satu komentar di “Kenalin Bus Otomatis Pertama di Indonesia, Navya Arma

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kembali ke atas
error: Content is protected !!