Semenjak Tiktok, Reels dan YouTube short makin banyak peminatnya, saya jadi makin rajin bikin konten video. Moment apapun sering saya rekam. Habis rekam kemudian edit dikit-dikit dan upload di berbagai media sosial tersebut. Satu video biasanya saya upload disemuanya tapi dengan musik yang berbeda-beda.
Seperti video ini :
Lihat postingan ini di Instagram
Ada kebahagiaan tersendiri kala video yang diupload dilihat oleh banyak orang. Apalagi jika baru beberapa jam sudah ribuan yang nonton. Hal itu bikin semangat untuk bikin konten video lagi dan lagi. Tapi jika yang nonton sedikit, ada rasa miris di hati. Otak langsung berfikir apa ya yang salah dan mesti dibenahi?
Kamera Kurang Mumpuni Bikin Gak Pede
Kala ada Agenda Travel Video Competition di Tulungagung kemarin saya sebenarnya semangat sekali mengikuti. Saat acara berlangsung, ikutan rekam sana rekam sini. Tapi setelah melihat hasil rekaman teman lain di Instagram, rasa gak pede langsung menghampiri.
Hasil video teman lainnya bagus-bagus karena didukung oleh kamera yang mumpuni. Ada yang pakai Gopro, HDV Camcorder, Kamera DSLR dan ada yang pakai Drone juga. Beberapa ada yang menggunakan gadget berlogo buah. Sementara saya hanya sanggup menggunakan kamera smartphone yang saya miliki.
Memang sih ada beberapa yang sama menggunakan smartphone kayak saya, tapi mereka sudah pro dan memiliki sense yang tinggi dalam pengambilan video. Hasilnya tentu lebih bagus dari punya saya yang masih amatiran. Pada akhirnya di lokasi terakhir seperti Candi Penampihan Tulungagung, saya sudah mengurangi pengambilan video. Fokusnya di foto ajah dan menikmati perjalanannya.
Dalam hati berjanji, nanti akan menabung dan membeli kamera atau smartphone yang memiliki fitur kamera powerful, Supaya nanti bisa memanfaatkannya dan pede dalam mengikuti berbagai kompetisi. Upload video di reels dan Tiktok juga bisa makin sering
Asus Zenfone 9 Smartphone Idaman Content Creator
Ketika pabrikan Asus membuat rilis kabar tentang gadget barunya yang launching, hati langsung tergugah ingin memilikinya. Gadget yang bertitel Asus Zenfone 9 tersebut sudah memiliki sistem kamera terbaru yang lebih canggih dari generasi-generasi sebelumnya. Fitur-fitur didalamnya juga sangat powerful dan mendukung pembuatan konten komersial.
Karena pengen banget memilikinya, kabar rilisanya sudah saya tulis sebelumnya di Blog ini dengan judul : Kehadiran Asus Zenfone 9 Bikin Gak Tahan Buat Meminang. Sebagai kelanjutannya, saya mau mengupas lebih detail berbagai keunggulan Asus Zenfone 9 yang menjadi idaman Content Creator.
Bentuk Mungil nan Ringkas, Pas Digenggaman
Secara umum Asus Zenfone 9 memiliki bentuk yang mungil. Dengan Panjang kurang dari 14,8cm dan lebar kurang dari 7cm, smartphone terbaru ini enak digenggam dengan satu tangan. Tekstur permukaannya didesain sedemikian rupa sehingga membuat pemiliknya mudah dalam membuat konten dengan satu tangan.
Gak perlu meminta bantuan orang lain buat ngambil video, karena dengan satu tangan bisa melakukannya. Saat satu tangan pegang Samrtphone, tangan yang lainnya bergerak leluasa menjelaskan apa yang perlu disampaikan. Didalamnya dilengkapi dengan tool Edge untuk menemukan aplikasi favorit dengan lebih cepat.
Bentuknya yang mungil nan ringkas bikin enak dimasukkan dalam saku atau tas kecil. Tidak memberatkan atau tampak menonjol. Juga tidak perlu membawa tas tambahan. Kalau punya smartphone ini, saya jadi lebih leluasa bergerak kemana-mana. Saat membutuhkan, bisa langsung ambil saja di saku baju. Atau kalau mau scroll medsos, sambil makan cemilan, bisa dilakukan.
Meskipun bentuknya kecil, namun ASUS sudah membekali Zenfone 9 dengan teknologi ZenUI 9 yang membuat performanga jadi lebih cepat, lebih mulus dan lebih pintar. Teknologi tersebut juga membuat smartphone Zenfone 9 lebih mudah dinavigasi. Sat set pokoknya.
Performa Tinggi Bikin Happy
Setiap hari saya selalu berusaha membuat konten-konten kreatif. Mangkanya butuh smartphone yang memiliki performa tinggi. Di balik tubuh mungil ASUS Zenfone 9, ternyata sudah dibekali dengan processor flagship terbaru Snapdragon® 8+ Gen 1 Mobile Platform.
Perlu diketahui, Processor Snapdragon 8+ Gen 1 Mobile platform adalah seri chipset terbaru dari Qualcomm yang menghadirkan clock speed sampai 3.2 GHz. Performa CPU dan GPU yang dihasilkan jadi 10% lebih tinggi, tapi dengan tingkat efisiensi CPU lebih 30% dibandingkan sebelumnya.
Selain menggunakan chipset terbaru dari Snapdragon yang berperforma tinggi, ASUS Zenfone 9 juga dibekali dengan LPDDR5 RAM hingga 16GB. Yang Bikin happy, didalamnya juga terdapat UFS3.1 storage yang dapat meminimalisir terjadinya efek bottleneck atau nge-hang saat smartphone digunakan membuka berbagai aplikasi dalam satu waktu.
Gak kebayang kan? saat fokus ngedit foto dan video di smartphone sambil buka berbagai aplikasi lainnya buat tambahan ide, tiba-tiba smartphone ngehang. Atau saat main game, tiba-tiba gamenya keluar sendiri. Pasti jengkel dan sakit hati banget. Dengan ASUS Zenfone 9, hal itu gak akan pernah terjadi.
Chipset Snapdragon 8+ Gen 1 Mobile yang dibenamkan dalam Asus Zenfone 9 sudah mendukung jaringan 5G dan memiliki wifi mobile dengan kecepatan hingga 3,6 Gbps. Internetan jadi cepat dan lancar jaya seperti perjalanan jalan tol. Mau Upload apapun gak memerlukan waktu yang lama.
Ketahanan Maksimal
Membahas tentang ketahanan Smartphone, ASUS Zenfone 9 jawaranya. Dalam pemakaian normal, Smartphone yang memiliki baterai dengan kapasitas 4300mAh ini bisa tahan hingga 1,9 hari. Ada sistem pendingin didalamnya yang membuat smartphone tidak cepat panas
Segera buang jauh-jauh anggapan Smartphone Asus yang cepat panas. Karena Zenfone 9 ini sudah benar-benar diubah dari versi sebelumnya. ASUS versi terbaru Zenfone 9 menggunakan ruang uap berteknologi tinggi dan penyebar panas canggih untuk tembaga, lembaran grafit, dan pasta termal. Teknologi ini menawarkan kapasitas pendinginan yang jauh lebih besar, sehingga kinerja smartphone bisa maksimal tanpa takut kepanasan.
Pada proses pengisian daya, ASUS Zenfone 9 didukung oleh pengisian fast charging 30 watt. Pengecasannya lebih cepat sehingga tidak perlu pisah lama dengan smartphonenya. Ada penambahan FFC Technology didalamnya untuk mengurangi terjadinya trickle charging time atau pengisian daya terus menerus walaupun sudah 100% penuh. Trickle charging bisa berakibat baterai cepat drop atau dalam beberapa kasus, bisa meledak. Kalau punya Zenfone 9, gak bakalan terjadi seperti itu.
Kamera Spesial dengan Teknologi Gimbal
Fitur yang paling banyak disukai dari sebuah Smartphone masa kini adalah fitur kameranya. Makin canggih kamera, makin banyak dicari. Apalagi bagi seorang Content Creator seperti saya, kamera adalah pilihan pertama dalam mencari alat pendukung konten.
ASUS Zenfone 9 yang telah dirilis baru-baru ini memiliki spesifikasi kamera yang sangat mumpuni. Sangat cocok buat Content Creator maupun pecinta fotografi. Untuk yang suka foto-foto selfie juga pasti mencari smartphone mungil nan keren ini. Kamera belakangnya sudah menggunakan dual camera, dan kamera depan sama-sama pro-grade.
Kamera utama dari Asus Zenfone 9 beresolusi 50MP. Didalamnya sudah dengan dilengkapi sensor flagship dari SONY IMX766 yang memiliki aperture sampai F1.9. Fitur kamera depan ini mampu merekam video 8K dengan kecepatan 24fps dan dapat mengambil foto terbaik di tempat yang gelap.
Selain memiliki resolusi yang tinggi, kamera belakang ASUS Zenfone 9 juga dilengkapi dengan teknologi 6-Axis Hybrid Gimbal Stabilization. Teknologi terbaru dalam gadget ini memiliki kemampuan merekam video dengan stabilitas tingkat tinggi. Gerakan Zenfone 9 ke segala arah bisa dipantau oleh lensanya secara real time.
Teknologinya masih ditambah dengan algoritma anti-guncangan dalam sistem Electronic Image Stabilization (EIS) yang mampu meredam lebih banyak guncangan. Guncangan-guncangan yang terjadi saat merekam video dapat diimbangi dengan stabil oleh satu tangan. Video yang dibuat tidak akan blur, selalu super smooth, tidak ada guncangan dan hampir sama dengan video profesional. Fitur kayak gini nih yang saya mau sekarang ini.
Kamera belakang Asus Zenfone 9 yang kedua memiliki lensa ultra-wide beresolusi 12MP dan dilengkapi sensor SONY IMX363 dengan aperture sampai F2.2, Kamera ini mampu merekam video 4K pada kecepatan 60fps dengan EIS dan pengoreksi distorsi yang real-time. Kalau punya ini, saya bisa merekam gambar makro dengan fokus sampai jarak 4cm. Hasilnya pasti luar biasa.
Untuk bagian kamera depan, Asus Zenfone 9 menggunakan sensor SONY IMX663 dengan aperture sampai F2.45. Kamera tersebut mampu merekam video 4K dengan kecepatan 30fps atau FHD dengan kecepatan 60fps yang disertai teknologi EIS. Untuk foto-foto selfie cantik, hasilnya sangat memuaskan.
Untuk mendapatkan hasil yang sempurna, Pengguna zenfone 9 dapat memilih kamera dalam mode Night, Pro, Panorama, Slow Motion dan Timelapse. Bisa disesuaikan dengan kebutuhan kontennya.
Layar Amoled untuk Visual Terbaik
Pada bagian visual, Asus Zenfone 9 sudah membenamkan fitur layar Super AMOLED yang mendukung refresh rate sampai 120Hz. Layar dengan bentang seluas 5,9 inci dan menawarkan resolusi Full HD Plus ini secara otomatis dapat berpindah ke 60, 90, dan 120Hz tergantung aplikasi atau konten yang ditampilkan. Waktu responnya hanya 1ms saja.
Keuntungan dari layar amoled pada smartphone selain dapat menghasilkan rasio kontras yang lebih tinggi dan kualitas gambar yang lebih baik, juga dapat menghemat penggunaan baterai. Selain itu, ukurannya yang tipis dan responsif membuat penggunanya tidak memerlukan layar sentuh tambahan karena sudah terintegrasi dan menyatu di dalamnya.
Untuk kemudahan dalam mengakses konten di luar ruangan, layar Amoled Asus memiliki tingkat brightness sampai 800 nits (100% APL) dan peak maximum brightness 1100 nits. Kombinasi antara layar yang cepat, jernih, dan kaya warna tersebut dapat membuat para content creator dan penikmat kontennya semakin nyaman.
Layar ASUS Zenfone 9 sudah dilapisi Corning Gorilla Glass Victus yang dapat melindungi layar dari goresan. Corning Gorilla Glass Victus telah tersertifikasi IP68 sehingga smartphonenya anti air dan anti debu. Dengan ukuran layar yang terbilang kecil ini, ASUS Zenfone 9 memiliki ukuran resolusi yang maksimal yakni 1080 x 2400 pixels dan kedalaman 445 ppi density.
Audio Jernih
Karena konten tidak hanya berupa gambar, visual yang baik tentunya harus didukung dengan audio yang baik pula. Audio atau Sound melengkapi hasil rekaman gambar atau visual yang dibuat. Karena itulah ASUS yang mengerti kebutuhan Content Creator menggandeng pakar sound di Dirac Research, Swedia.
Kerjasama sejenis sebelumnya sudah dilakukan oleh Asus sejak project ROG Phone 3. Kerjasama kemudian dilanjutkan di ponsel Asus Zenfone 9 supaya dapat menghasilkan kualitas audio yang impresif. Audio dihasilkan dari dua speaker linier yang di-support oleh smart amps dari Qualcomm AqsticTM dan jack audio 3.5mm yang menggunakan Qualcomm Aqstic DAC terbaru.
Selain itu ada teknologi OZO Audio, yang menghasilkan rekaman berkualitas tinggi dan jernih dengan fitur 3D surround-sound dan wind-noise reduction. Pengguna dapat merasakan sensasi audio HDR hasil rekaman suara dari yang lirih-sayu-sayup hingga yang menggelegar. Kemampuan ini selayaknya kemampuan telinga manusia dalam menangkap suara. Fiturnya juga bisa merekam suara dengan jernih meskipun ada banyak noise atau gangguan suara bising kayak suara kendaraan bermotor ataupun angin.
Kesimpulan
Seiring dengan kemunculan konten-konten berkualitas, Asus Zenfone 9 hadir untuk memenuhi kebutuhan para pemburu konten. Selain fitur kamera yang canggih, smartphone ini telah dibekali dengan berbagai upgrade dari versi pendahulunya. Teknologi yang dibenamkan didalamnya lebih canggih dan mumpuni. Ada banyak pilihan warna yang bisa dipilih. Ada MoonLight White, Sunset Red, Starry Blue, dan Midnight Black.
Siap-siap deh, hasil bidikan gambar saya dan postingan foto di Blog Coretan Dari Desa akan jauh lebih cakep jika sudah memiliki Asus Zenfone 9. Buat kalian yang mau beli Zenfone 9, udah bisa kalian dapatkan melalui partner dan channel pembelian resmi produk ASUS antara lain Erafone, Tokopedia, ASUS Exclusive Store, dan ASUS Online Store.
Artikel ini diikutsertakan dalam ASUS Zenfone 9 Blog Writing Competition di Blog Widyanti Yuliandari.
Asus Zenfone 9 kecil kecil cabe rawit ya
apalagi kameranya udah dibenamkan yang jenis SONY, pasti bagus banget hasilnya
dan bentuknya juga pas sama kantong, praktis banget ini handphone, tapi gahar juga