Merawat kulit bayi secara baik dan benar merupakan hal yang sangat penting dilakukan oleh para ibu. Jika kulit si bayi tidak dirawat dengan baik, kulit sang buah hati kemungkinan bisa mengalami berbagai masalah kulit seperti kulit kering, cenderung kasar, muncul ruam kemerahan di beberapa bagian, atau bahkan jika lebih parah bisa muncul reaksi iritasi serta alergi. Namun, Anda tak perlu takut. Anda bisa mengikuti panduan cara merawat kulit bagi bayi seperti di bawah ini.
Cara Merawat Kulit Bayi
1. Jangan Mandikan Terlalu Sering
Mandi terlalu sering bisa menghilangkan minyak alami pada bayi. Karena itu jangan mandikan bayi terlalu sering. Cukup 1 atau 2 kali sehari saja untuk menghilangkan keringat pada bayi karena kita tinggal di iklim tropis. Agar kulit tetap lembab, usahakan untuk menggunakan sabun mandi cair bayi yang lebih sedikit mengandung detergent dan juga ber-pH netral. Sabun tersebut tentunya lebih baik dibandingkan sabun batangan.
2. Pilih Produk Perawatan yang Tepat
Pilihlah produk-produk khusus bayi yang bersifat lembut di kulit dengan keterangan “mild” atau “ultra mild”. Pilih pula produk bayi yang sudah diuji hypoallergenic agar kulit terlindungi dari alergi seperti misalnya sabun bayi tidak pedih di mata, shampoo, lotion, diapers cream, dan lain sebagainya.
3. Hindari Penggunaan Bedak Berlebihan
Bedak bayi biasa digunakan oleh orang tua untuk membuat kulit selalu kering, namun ternyata bedak bayi mengandung partikel halus yang dapat dengan mudah dihirup oleh bayi. Oleh karena itu sebaiknya dihindari. Baca juga : Tips Memilih Bedak Bayi Yang Aman
4. Jaga Kelembaban Kulit Bayi
Kulit bayi yang masih sangat tipis ternyata lebih mudah kering dan kasar. Karena itu, setiap setelah mandi Anda bisa memakaikan pelembab kulit khusus untuk bayi yang berbentuk lotion dengan tekstur ringan. Anda bisa memilih lotion yang mengandung bahan pelembab alami seperti avocado, argan oil, olive oil, madu, dan lain-lain.
5. Bersihkan Area Lipatan
Area lipatan siku, lutut, dan leher bayi lebih mudah berkeringat dan lembab. Jika tidak dirawat dengan baik bisa menimbulkan ruam atau iritasi. Jadi Anda harus rajin membersihkan area-area lipatan tersebut, terutama saat cuaca panas.
6. Rutin Menjaga Kebersihan Popok Bayi
Area pantat dan kelamin bayi yang dipakaikan popok biasanya lembab dan pengap, oleh karena itu Anda harus rajin mengganti popok setiap kali sudah basah dan setelah bayi buang air besar. Untuk mencegah kulit dari iritasi atau bakteri, Anda bisa membersihkannya dengan air dan sedikit sabun mandi.
jadi harus rajin-rajin bersihkan area lipatan