Cara Membuat Pestisida Alami Untuk Tanaman. Alangkah senangnya hati jika tanaman yang kita rawat dengan susah payah dan sepenuh hati dapat tumbuh subur. Lebih senang lagi jika tanaman tanaman tersebut bisa menghasilkan sesuatu yang bermanfaat seperti sayuran yang diambil daunnya, buah yang diambil biji atau buahnya.
Tetapi akan sangat menjengkelkan dan bikin sakit hati jika tanaman tersebut tidak bisa berbuah karena serangan hama. Padahal sudah lama merawatnya. Bentuk hama umumnya kecil namun efeknya sangat besar bagi tanaman. Tanaman yang tumbuh subur dan gemuk akan menjadi jelek dan keriput karena serangan hama. Daun yang simetris akan menjadi bolong-bolong. Biasanya hama yang menyerang tanaman adalah ulat, semut, belalang tikus dan sebagainya.
Untuk mengatasi serangan hama, tindakan satu satunya yang bisa dilakukan adalah memberi pestisida. Pestisida menurut mbah goegle dalam wikipedia adalah Pembasmi hama atau bahan-bahan yang digunakan untuk mengendalikan, menolak, dan membasmi organisme pengganggu.
Jenis Pestisida
Pestisida ada 2 jenis yakni pestusida alami dan pestisida kimia. Jenis pestisida tersebut sekarang sudah dijual bebas di pasaran. Pestisida kimia yang dijual bebas disamping berbahaya bagi hama tanaman, ternyata juga berbahaya bagi lingkungan sekitar dan manusia. Penggunaan yang salah atau berlebihan juga tidak baik bagi tanaman.
Salah satu alternatif untuk membasmi hama tanaman tanpa perlu merusak lingkungan adalah dengan penggunaan pestisida alami non kimia. Pestisida jenis ini dapat dibuat sendiri dan bahannya mudah didapat dari sekitar rumah. Bahan-bahan untuk membuat pestisida alami diambil dari tumbuhan, hewan dan mikroorganisme. Karena dibuat dari bahan-bahan yang terdapat di alam bebas, pestisida jenis ini lebih ramah lingkungan dan lebih aman bagi kesehatan manusia.
Berikut ini adalah contoh bahan pestisida alami yang dapat dibuat sendiri.
1. Tembakau
Semua orang pasti sudah tahu apa itu tembakau. Batang atau daunnya dapat digunakan sebagai bahan pestisida alami. Caranya rendam batang atau daun tembakau selama 3-4 hari. Setelah direbus selama 15 menit, saring dan dinginkan. Pestisida ini bisa digunakan untuk mengusir kutu daun.
Bahan baku utama rokok ini juga dapat mengatasi Penyakit keriting pada cabai. Caranya adalah : sediakan abu dapur dua kilogram, tembakau ¼ kg, belerang tiga ons. Ketiga bahan tersebut harus direndam dalam air selama 3 sampai 5 hari. Air rendaman tersebut perlu disaring kemudian disemprotkan pada tanaman yang terkena penyakit keriting.
Cara yang lain adalah dengan menaburkan abu dapur langsung pada tanaman yang terserang penyakit keriting.
2. Daun Sirsak
Sirsak adalah salah satu tanaman buah yang mudah ditemui dimana saja. Daun Sirsak ternyata dapat digunakan sebagai pestisida alami karena dalam daun sirsak terdapat annunain yang efektif mengatasi hama trips Cara pembuatan : Tumbuklah 100 lembar daun sirsak dan rendamlah kedalam 5 liter air. Tambahkan 1 sendok teh detergen bubuk lalu diamkan semalam dan saring. hasil saringan ini harus diencerkan dengan air lagi dengan perbandingan larutan dan air adalah 1:10
Daun Sirsak juga dapat digunakan untuk Pengobatan herbal kenker serviks dan juga menghilangkan ketombe membandel
3. Bawang putih (Allium sativum)

Bumbu dapur satu ini ternyata sangat kaya manfaat, disamping bisa untuk mengatasi berbagai penyakit pada manusia dan bumbu dapur ekstra sedap, Bawang Putih ternyata bisa jadi pestisida Alami. Caranya adalah Bawang putih atau bawang bombai digiling bersama cabai dan tambahkan sedikit air. Lalu didiamkan selama 1 jam. Setelah itu berikan 1 sendok makan deterjen, aduklah dengan rata, kemudian ditutup dalam wadah. Simpan Selama 7-10 hari di tempat sejuk yang terhindar dari sinar matahari langsung. Bila ingin menggunakannya, campur ekstrak tersebut dengan air. Ramuan ini sangat berguna untuk membasmi berbagai serangga.
4. Abu Bakaran Kayu
Abu dari bekas bakaran kayu juga bisa berguna untuk pestisida alami. Abu kayu tersebut berguna untuk mengendalikan hama siput, ulat grayak serta belatung berakar (root maggot). Caranya adalah : taburkan abu kayu tersebut di sekitar akar tanaman yang sering diganggu oleh hama.
5. Cabai merah (Capsium annum)
Siapa yang tidak tahu cabai merah, za bumbu dapur ini sangat terkenal di dunai masakan. Cabai merah ternyata ampuh untuk mengusir hama semut yang sering mengganggu persemaian dan juga perakaran tanaman.
Caranya adalah : Jemur cabai sampai kering, kemudian giling sampai jadi tepung. Untuk menggunakannya, cukup dengan mencampur tepung cabai dengan air secukupnya dan semprotkan ke sarang semut/ tempat yang banyak semutnya.
6. Kemangi (Ocium Sanetu)
Kemangi umumnya digunakan untuk lalapan dan bijinya untuk minuman. Namun kemangi juga dapat dipakai sebagai pestisida alami, caranya adalah : Daun kemangi dijemur hingga kering kemudian direbus sampai mendidih. Air rebusan tersebut dapat kita gunakan sebagai pestisida alami mengusir serangga.
Demikianlah beberapa contoh pestisida alami yang dapat kita buat sendiri. Semoga bermanfaat.