Kala si buah hati terkena batuk, orang tua pasti susah. Apalagi jika anaknya sulit tidur gara-gara batuk. Berbagai cara menyembuhkan batuk di cari dan digunakan supaya anak cepat sembuh dan nyaman dalam beraktifitas. Permasalahannya, ternyata tidak semua obat batuk manjur dan cocok untuk anak. Bahkan obat batuk khusus anak yang dijual di apotek terkadang juga masih memiliki efek samping bagi anak.
Sebelum mencoba berbagai pengobatan batuk, ada baiknya orang tua memberikan madu sebagai bahan herbal untuk mengobati batuk pada anak. Cara kerja madu dalam mengobati batuk adalah dengan melapisi membran mukosa yang meradang sehingga dapat menenangkan bagian belakang tenggorokan yang kadang terasa gatal. Rasa manis pada madu juga mampu mengurangi dahak sehingga menghalangi keinginan untuk batuk.
Sedari dulu madu sudah dipercaya dapat merawat infeksi saluran pernafasan atas. Hal ini diperkuat dengan berbagai studi tim ahli kesehatan yang menyatakan bahwa madu dapat meredakan batuk lebih efektif dibanding dengan obat batuk sirup yang dijual di pasaran. Menurut hasil studi dari Archives of Pediatrics and Adolescent Medicine, ibu-ibu di rumah bisa memberikan madu pada anak 30 menit sebelum jam tidurnya. Tujuannya supaya anak tidak batuk saat tidur dan bisa istirahat nyenyak.
Manfaat Madu untuk Kesehatan
Madu bisa menjadi salah satu bahan herbal yang diandalkan untuk mengobati batuk pada anak. Hal ini dikarenakan madu memiliki berbagai manfaat penting untuk tubuh seperti:
antiradang, antijamur, antibakteri, disinfektan alami, sumber antioksidan, pendongkrak sistem imun tubuh, membuat tidur lebih lelap, penambah energi, sumber fitokimia serta baik untuk pencernaan karena mengandung prebiotik.
Baru-baru ini ilmuwan Israel menemukan kalau beberapa jenis madu mengandung antioksidan yang berbeda seperti vitamin C. Di samping dapat menguatkan sistem imun tubuh, sifat antimikroba madu efektif melawan virus dan bakteri penyebab ketidaknyamanan serta iritasi. Madu yang kaya antioksidan terbukti ampuh membantu melawan infeksi saluran pernafasan atas.
Cara Menggunakan Madu Untuk Mengobati Batuk Pada Anak
Untuk mengobati batuk menggunakan madu, ada berbagai cara yang bisa digunakan. Diantaranya adalah sebagai berikut :
1. Madu Tanpa Campuran Apapun
Satu sendok madu tanpa campuran apapun bisa diminumkan pada anak 30 menit sebelum tidur. Resep ini dapat mencegah anak batuk saat tidur dan dapat meningkatkan kualitas tidurnya. Namun perlu diingat, Ibu perlu memastikan buah hatinya menyikat gigi setelah minum madu tersebut.
2. Madu Dengan Air Hangat
Untuk anak yang belum bisa menelan dengan baik, minum madu yang kental pastinya susah. Oleh karenanya bisa diberikan campuran air hangat pada madu tersebut.
Madu yang dicampur dengan air hangat bisa langsung diminum atau dipakai sebagai obat kumur. Baik diminum maupun dikumur, air madu tersebut bisa menenangkan tenggorokan yang mengalami peradangan.
3. Madu Dengan Jahe
Pengobatan batuk pada anak juga bisa menggunakan madu dan jahe. Ada banyak metode yang bisa digunakan. Ibu bisa mencampurkan ekstrak jahe dan madu dengan perbandingan sama dan diminumkan pada anak. Bisa juga dengan mengambil 1 sendok teh bubuk jahe yang dicampur dengan madu dan diberikan sebagai obat batuk alami untuk anak.
Alternatif lain yang bisa digunakan adalah dengan menggeprek umbi jahe lalu dimasukkan ke air mendidih. Saat airnya sudah tidak terlalu panas (terasa hangat) tinggal tambahkan madu dan diaduk, lalu berikan pada buah hati.
Jahe dan madu adalah bahan herbal yang bisa merawat infeksi saluran pernafasan, oleh karenanya kombinasi kedua bahan tersebut efektif mengatasi batuk dan demam.
4. Madu Dengan Lemon
Bahan Lemon kaya akan vitamin C dan mengandung antioksidan alami yang dapat menguatkan tubuh serta melawan infeksi. Perpaduan lemon dan madu tentunya sangat baik untuk menjaga kesehatan dan meredakan batuk pada anak. Campuran lemon dan madu dalam satu sendok makan bisa diberikan langsung pada anak sebagai obat batuk. Jika tak tahan rasanya bisa dicampur dengan air hangat.
5. Madu Dengan Kayu Manis
Untuk mengobati batuk pada anak, ibu bisa juga menggunakan madu dan kayu manis. Tambahkan sejumput bubuk kayu manis ke dalam ½ sdt madu, lalu berikan pada anak 2 kali sehari selama 3 hari. Jika citarasa kayu manis terlalu kuat, maka bisa diseduh ke dalam air hangat yang diberi madu.
Kayu manis memiliki khasiat melawan infeksi berkat kandungan antibakteri dan antijamurnya. Karena ini adalah bahan alami sehingga aman buat anak-anak.
6. Madu, Kunyit dan Susu
Cara lain untuk menyembuhkan batuk pada anak adalah dengan mencampurkan 1/2 sdt madu dalam segelas susu hangat. Tambahkan sedikit bubuk kunyit dan berikan campuran itu pada anak sebelum dia tidur supaya batuknya berkurang dan dahak hilang.
Jika dahaknya terlalu kental, ganti susu dengan air hangat saja. Kunyit yang bersifat antivirus dan antijamur juga baik untuk menangkal batuk serta mengobati radang tenggorokan.
Baca juga : Cara Mencegah dan Menghilangkan Noda Kunyit
Saran Pemberian Madu Untuk Mengobati Batuk Pada Anak
Madu adalah salah satu obat herbal yang paling banyak manfaatnya. Walaupun madu tidak memiliki bahaya untuk kesehatan, namun tidak disarankan untuk diberikan pada anak yang usianya di bawah 1 tahun. Kandungan mikroorganisme yang terkandung dalam madu bisa membuat bayi yang usianya di bawah 1 tahun sakit. Namun hal ini tergantung kondisi si anak.
Disamping itu, bayi yang usianya dibawah 1 tahun kemampuan menelannya belum sempurna. Jika dipaksakan khawatir akan tersedak. Salah satu cara paling aman dan mudah dalam memberikan madu pada anak adalah dengan mencampurkannya bersama secangkir air hangat supaya lebih mudah dicerna.
Baca juga : Perawatan Yang Tepat Supaya Kulit Bayi Sehat dan Lembab
Dosis madu yang disarankan berdasarkan usia adalah sebagai berikut:
- Balita usia 1-5 tahun: ½ sendok teh
- Anak usia 6-11 tahun: 1 sdt
- Anak usia 12 tahun ke atas: 2 sdt
Panduan lainnya yang disarankan adalah dengan memberikan ½ sdt madu per 11kg dari berat badan anak, sebanyak 4-5 kali sehari. Bila batuknya tergolong parah, hindari memberikan madu selagi anak sedang batuk. Tunggu hingga batuknya reda, lalu bantu mereka minum madu. Jika anak anda memiliki alergi serbuk sari atau pollen, sebaiknya tidak menggunakan madu sebagai obat batuk karena dikhawatirkan alerginya kambuh.
Secara umum madu memang aman digunakan untuk anak-anak usia di atas satu tahun. Namun sebagai langkah paling aman dan bijak, tidak ada salahnya berkonsultasi terlebih dulu dengan dokter langganan atau dokter spesialis anak, sebelum memberikan madu pada anak, terutama jika si kecil sedang menjalani pengobatan tertentu.
Artikel blog Coretan Dari Desa ini ditulis dengan mengambil dari berbagai sumber. Semoga artikel ini bermanfaat bagi anda yang sedang mencari cara menyembuhkan batuk pada anak.
wah sangat bermanfaat, terimakasih atas infonya ya kak 😀
semoga bermanfaat bunda